Suara.com - Korea Utara berhasil menahan imbang Uzbekistan pada laga perdana Anniversary Cup PSSI 2018 dengab skor 2-2 do Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jumat (27/4/2018). Pertandingan berjalan menarik lantaran Uzbekistan sempat unggul lebih dahulu 2-0.
Uzbekistan unggul 2-0 lewat gol yang dicetak oleh Alijonov Khojiakbar menit delapan dan Sidorov Andrey menit 25. Namun, Korea Utara berhasil membalas pada menit 32 dan 86 melalui gol yang dicetak oleh Jol Sol Song.
Pelatih Korea Utara Ju Song Il mengaku timnya sempat kesulitan lantaran cuaca di Indonesia. Namun, lama-kelamaan para pemainnya mampu beradaptasi sehingga bisa menyamakan kedudukan.
"Pertama kami main di iklim yang sulit. Kebobolan yang pertama itu membuat kami bangkit dan bisa menyelesaikan dengan skor imbang," kata Ju Song Il dalam jumpa pers seusai pertandingan.
"Cuaca di sini sangat berbeda, di sini temperaturnya sangat tinggi ketimbang di negara saya. Kami akan membiasakan dengan latihan keras," jelasnya.
Berikutnya, Korea Utara akan menghadapi Indonesia. Demi bisa mengetahui kemampuan tim tuan rumah, sang pelatih akan menyaksikan aksi skuat timnas Indonesia melawan Bahrain.
Ju Song Il mengaku buta dengan kekuatan Indonesia. Oleh karenanya, menyaksikan pertandingan secara langsung sangat penting untuk persiapkan skuat yang akan diturunkan pada laga melawan Indonesia, 30 April mendatang.
"Secara global kami belum tahu kekuatan Indonesia. Persiapan akan ada di sini tetap ada latihan, besok akan kita tentukan pemain setelah melihat laga Indonesia melawan Bahrain," ucapnya.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pelatih Korut Keluhkan Cuaca Setelah Ditahan Imbang Uzbekistan"
Post a Comment